esai sastra

 Penyair dalam Kesusastraan Indonesia Kontemporer

(oleh : Yulius)

Bila ditinjau dari segi penulisannya, tidak kebetulan jika salah satu penyair puisi kontemporer Joko Pinurbo, menjadi seorang penyair yang dikenal oleh masyarakat luas, khususnya bagi pecinta karya sastra puisi Indonesia.

Bukan suatu kebetulan jika karya-karya sastra Joko, yang salah satunya puisi ”Rumah Sakit” dipublikasikan oleh berbagai media massa. Karya-karya kreatif dan inovatif menjadikan namanya populer dalam puisi-puisi kontemporer Indonesia, khususnya bagi kalangan pecinta sastra.

Puisinya yang berjudul “Rumah Sakit” sungguh menggambarkan sebuah kesan dan makna yang mendalam mengenai kehidupannya yang sakit-sakitan, dan menjadikan rumahnya sebagai rumah sakit yang paling menyenangkan, karena selalu ada perawat cantik yang selalu setia menemani dan menguatkannya.

Jika dilihat dari pemilihan kata-kata atau yang sering disebut dengan diksi, kesusastraan puisinya ini mempunyai kualitas estetik yang tinggi dan mampu membangkitkan imajinasi dari setiap pembacanya. Di Indonesia rekonstruksi puisi dengan bahasa yang sejenis pernah dilakukan oleh Chairil Anwar dan Sutarji.

Agus R. Sarjono seorang tokoh puisi modern melontarkan pendapat bahwa , penulis-penulis terbaik , menuliskan puisi yang tiap katanya menggunakan pemilihan kata-kata denotative yang  mengandung nilai – nilai estetik tinggi.

Puisi “Rumah Sakit” karya Joko Pinurbo ini memperlihatkan bagaimana cara menuliskan karya sastra, yang sungguh-sungguh memperhatikan dengan baik, pemilihan tiap kata yang menimbulkan makna mendalam agar dapat dipahami pembaca. Selain itu, puisinya ini diperkaya dengan literasi humor yang cerdas dan imajinasi yang liar.

Karya kesusastraan yang salah satunya adalah puisi kontemporer ini, merupakan karya sastra yang mempunyai nilai estetik tinggi. Namun dalam mengapresiasi kesusastraan tentu saja harus dilakukan penelitian lebih lanjut. Semoga apresiasi tulisan ini, dapat menumbuhkan minat-minat pencinta sastra menjadi penyair-penyair yang mempunyai karakter seperti Joko Pinurbo yang mampu menciptakan puisi dengan diksi yang baik sehingga menimbulkan sastra dengan nilai estetik yang tinggi.